30 Okt 2018

Panduan Mengerjakan Aplikasi ARD Madrasah

Seiring dengan diterapkannya Aplikasi Rapor Digital Madrasah (ARD Madrasah), Dirjen Pendis Kemenag juga telah merilis panduan untuk mengerjakan aplikasi ARD Madrasah. Panduan Penggunaan Aplikasi Raport Digital ini disusun untuk operator madrasah dan guru madrasah untuk setiap jenjang madrasah mulai dari MI, MTs, dan MA.

Sehingga dalam artikel ini pun akan membagikan ulang panduan untuk masing-masing jenjang. Meliputi Panduan Penggunaan ARD Madrasah untuk operator dan guru Madrasah Ibtidaiyah, Panduan Penggunaan ARD Madrasah untuk operator dan guru Madrasah Tsanawiyah, dan Panduan Penggunaan ARD Madrasah untuk operator dan guru Madrasah Aliyah.

Aplikasi Rapor Digital Madrasah atau disingkat ARD Madrasah merupakan aplikasi terbaru yang dirilis oleh Dirjen Pendis Kementerian Agama. Aplikasi ini menjadi salah satu implementasi dari Juknis Penilaian Hasil Belajar pada MI (SK Dirjen Pendis Nomor 5161 Tahun 2018), MTs (SK Dirjen Pendis Nomor 5162 Tahun 2018), dan MA (SK Dirjen Pendis Nomor 3751 Tahun 2018). Sesuai Edaran tentang ARD Madrasah (Surat Edaran Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Nomor 1594/DJ.I/DT.II.I/KS.00/10/2018), ARD Madrasah mulai diberlakukan pada semester gasal tahun pelajaran 2018/2019 ini.

Panduan ARD Madrasah

1. Jenis Pengguna ARD Madrasah


Di tingkat madrasah, pengguna Aplikasi Rapor Digital Madrasah dibedakan menjadi dua jenis, yaitu Akun Operator Madrasah dan Akun Guru.

Sesuai dengan panduan mengerjakan ARD Madrasah yang dirilis oleh Dirjen Pendis, Operator Madrasah memiliki beberapa tugas dalam menjalankan akunnya. Tugas-tugas tersebut antara lain adalah:

  • Melengkapi data madrasah
  • Melakukan konfigurasi data mata pelajaran
  • Menginput muatan lokal
  • Menginput ekstrakurikuler
  • Menginput data guru
  • Menginput data siswa
  • Menginput data rombongan belajar
Akun guru dibuat oleh operator madrasah saat melakukan input data guru. Sedang tugas yang harus dilakukan antara lain:
  • Melakukan konfigurasi bobot dan KKM
  • Menginput nilai harian
  • Menginput nilai akhir
Khusus bagi guru yang menjabat sebagai wali kelas ditambah dengan tugas 
  • Melakukan penilaian sikap
  • Menginput data prestasi siswa
  • Menginput data absensi siswa
  • Mencetak raport

2. Download Panduan Penggunaan ARD Madrasah


Sebelum mulai mengerjakan Aplikasi Rapor Digital Madrasah ada baiknya operator madrasah maupun guru madrasah mengunduh dan mempelajari panduan penggunaan ARD Madrasah. Sehingga masing-masing pihak akan tahu dan paham tugas, wewenang, serta prosedur dan tata cara mengerjakan Aplikasi ARD Madrasah.

Untuk mengunduh pedoman mengerjakan ARD Madrasah, silakan KLIK DI SINI

Lalu silakan unduh pedoman yang diinginkan sesuai dengan jenjang masing-masing yang terdiri atas: 
  • Panduan ARD Madrasah MI untuk Operator dan Guru
  • Panduan ARD Madrasah MTs untuk Operator dan Guru)
  • Panduan ARD Madrasah MA untuk Operator dan Guru
  • Slide Singkat ARD Madrasah untuk Operator
  • Slide Singkat ARD Madrasah untuk Guru
  • Template untuk Mengunggah Data Siswa Secara Kolektif
  • Template untuk Mengunggah Data Guru Secara Kolektif

Dengan masing-masing pihak memahami tugas, tanggung jawab, prosedur, dan tata cara dalam mengerjakan Aplikasi Rapor Digital Madrasah diharapkan beban pekerjaan tidak hanya ditimpakan kepada operator madrasah saja. Namun dapat dibagi kepada masing-masing guru pelajaran, guru kelas, dan wali kelas. Sehingga pengerjaan ARD Madrasah akan semakin ringan dan akuntabel.

Baca Juga:

18 komentar

  1. Untuk mendapatkan password login dmn?

    BalasHapus
  2. Username dan password dapet dari mana tu bang ??

    BalasHapus
  3. Tugas operator makin berat...

    BalasHapus
  4. Jadwal libur operator kapan ya. Prasaan siang malam buka laptop.

    BalasHapus
  5. bagaimana caranya kalo lupa user dan pasword ard madrasahku yang sudah diganti?

    BalasHapus
  6. user nomer nsm pasword "pengguna" tanpa kutip

    BalasHapus
  7. assalamualaikum wr. wb. Ustadz.. bagaimana caranya kalo lupa user dan pasword ard madrasahku yang sudah diganti?

    BalasHapus
  8. silahkan hubungi operator kabupaten setempat

    BalasHapus
  9. Gmn solusi ARD.
    Pd menu rombel tidak semua guru bisa muncul untuk di setting jd wali kelas.

    BalasHapus
  10. saya mengalami masalah pada NISN, ada murid kembar yang belum punya NISN nah diisi dengan tanggal lahir yang sama, yang satunya tidak bisa masuk, solusinya bagaimana?

    BalasHapus
  11. Alikasi itu untuk mempermudah dan meringankan kerja, tapi ARD jauh lebih rumit dan betat dari raport manual, Bubarkan saja, sampai2 guru tidur disekolah gara-gara aplikasi opline yg bertambah sulit.

    BalasHapus
  12. Aplikasinya rumit, offline jadi lembur terus sampai malam

    BalasHapus
  13. kenapa diskripsi bahasa arab muncul ??????? (tanda tanya pada teks arabic)

    BalasHapus
  14. Seharusnya aplikasi ini mempermudah pekerjaan, tapi ini malah nambah sulit, rumit, berat, guru2 operator seharusnya pada libur, malah kerja dari pagi sampai, aplikasi gagal...
    Kaji ulang, buat ulang aplikasinya yg lebih simple dan mudah, saya aja liat aplikasi ini, desainnya amatir, tdk modern

    BalasHapus
  15. Kenapa waktu di entri data nilai berpindah dari PH 1 dan PH 2 ke PH 9 dan PH 10 mohon penjelasannya

    BalasHapus
  16. banyak aplikasi ...
    banyak gaya ....
    terdepan deh pokoknya.
    masalah data ndak karu karuan, dipikir keri ...
    nunggu ibu kota pindah ke KALTIM dlu mungkin baru ard lancar.

    BalasHapus
  17. knapa ya stlh upload PH dan PAS
    setelah disinkron
    RPH nya jd 0
    alhasil nilai akhir jadi D

    BalasHapus


EmoticonEmoticon